DEFINISI.
Relaksasi adalah proses melepaskan ketegangan dan
mengembalikan keseimbangan baik pikiran maupun tubuh. Teknik relaksasi sangat
penting dalam mengelola stres. Karena stres dikenal untuk berkontribusi bagi
perkembangan banyak penyakit, orang perlu penangkal pertempuran stres. Bahkan,
relaksasi mungkin menjadi salah satu faktor yang paling penting dalam menjaga
kesehatan tubuh dan pikiran. Relaksasi yang profesional sangat penting untuk
kesehatan dan disarankan terapis harus menggunaan teknik relaksasi untuk mengelola
stress, stres tidak hanya dalam kehidupan sehari-hari tetapi juga stres yang
disebabkan oleh kondisi kesehatan tiap pasien. Teknik relaksasi dapat
menguntungkan baik kesehatan psikologis dan fisik.
MANFAAT
- Mengurangi resiko penyakit tekanan darah tinggi
(British Medical Journal): Teknik relaksasi akan menurunkan detak jantung
sehingga lebih santai. Membuat peredaran darah lebih lancar dan lebih baik
dalam mengeluarkan zat-zat sisa di dalam tubuh. Jika ingin menjaga kesehatan
jantung, maka relaksasi adalah suatu kebutuhan wajib.
- Mengurangi ketegangan otot tubuh
- Mengurangi pengerasan jaringan pembuluh darah tubuh
(American Heart Association Journal)
- Menambah energi dalam tubuh
- Meningkatkan kualitas tidur dan menghilangkan
insomnia
- Meningkatkan daya tahan tubuh (setelah dilakukan selama
8 minggu)
- Meningkatkan konsentrasi
- Meningkatkan kemampuan menghadapi masalah
- Meningkatkan produktifitas dan efisiensi kerja
- Menjadi lebih tenang secara emosional saat rileks,
Anda juga kan lebih tenang dan suasana hati lebih baik. Anda jadi lebih bahagia
dan bisa mengendalikan amarah. Ini adalah salah satu manfaat mental dari
relaksasi.
- Membantu mengurangi rasa nyeri (setelah dilakukan
selama 10 minggu)
- Mencegah kerusakan sel tubuh sehingga tetap awet
muda (Study University of California di San Fransisco, USA)
- Mengurangi biaya kesehatan dan kecelakaan (The
American Institute of Stress)
- Mengurangi resiko serangan jantung hingga 30% dan
kematian akibat penyakit jantung hingga 23% (American Journal of Cardiology)
- Mengurangi resiko depresi hingga 50%
- Efektif dalam menangani dan mencegah kasus
kekerasan dan kecanduan
- Efektif dalam menangani kasus kecemasan dan panik
berlebihan (University of Massachusetts)
- Stres, ini adalah manfaat utama melakukan
relaksasi, melepas stres. Tubuh akan lebih tenang dan bisa mengontrol hormon
stres ketika tubuh rilex atau santai. Anda jadi lebih terkendali dan menjaga
kesehatan mental lebih baik.
- Kram otot: Relaksasi bisa merilekskan otot-otot
Anda yang tegang setelah aktivitas padat yang melelahkan. Ini akan sekaligus
bisa melancarkan peredaran darah dan mencegah kram otot saat olahraga.
TEKNIK RELAKSASI,
Banyak teknik untuk melakukan relaksasi, antara lain:
1.
Teknik Relaksasi Tempat Favorit:
Teknik Latihan Relaksasi Tempat Favorit dilakukan dalam
urutan 4 tahap:
Pertama, memperlambat pernafasan.
Caranya: fokuskan perhatian Anda ke ujung hidung, kemudian fokuskan kepada
keluar-masuknya nafas lewat hidung. Kemudian, tarik nafas panjang
perlahan-lahan dan lepaskan perlahan-lahan lewat mulut. Lakukan 3-5 kali.
Pertahankan senyum simpatik Anda.
Kedua, tempelkan ujung lidah Anda di langit-langit dan fokuskan
perhatian Anda ke ubun-ubun. Lalu niatkan untuk relaksasi pikiran, badan dan
jiwa Anda. Jangan lupa senyum simpatik Anda.
Ketiga, tutup mata, bayangkan dan rasakan Anda sedang berada di
tempat favorit Anda. Bila di pegunungan, bayangkan Anda berada di pegunungan
yang cerah, dingin, banyak pohon-pohon yang sejuk, lengkap dengan suara dan
aroma pegunungan. Bila di pantai, bayangkan, rasakan pantai yang cerah, hangat,
sepi dengan suara dan deburan ombak yang lembut. Selain pantai dan pegunungan,
Anda bisa memilih tempat favorit Anda sesuai dengan pengalaman Anda sendiri.
Jangan pilih Mall karena di sana terlalu banyak orang yang harus Anda
bayangkan.
Keempat, sambil ‘berada’ di tempat favorit, bayangkan dan rasakan
Anda melakukan relaksasi: Mulai
dengan me-rileks-kan otot kelopak mata, dengan mengatakan (dalam hati):
“Sekarang otot kedua kelopak mata saya rileks”. Lanjut dengan otot muka,
katakan:”Sekarang seluruh otot muka saya rileks”. Lanjutkan dengan otot leher,
dengan mengatakan: “Sekarang otot leher saya rileks. Lalu otot bahu kanan dan
kiri (dengan perintah yang sama). Bernafaslah dengan wajar seperti biasa.
Kemudian berturut-turut (dengan perintah
yang sama):
- ·
Relaks-kan
otot-otot lengan atas Kanan
- ·
Relaks-kan
otot-otot lengan atas Kiri
- ·
Relaks-kan
otot-otot lengan bawah Kanan
- ·
Relaks-kan
otot-otot lengan bawah Kiri
- ·
Relaks-kan
otot-otot ujung jari
Anda masih ‘berada’ di tempat favorit anda. Dengan udara yang
cerah, nafas makin lambat.
- ·
Relaks-kan otot
dada, turun ke perut
- ·
Nafas diatur
makin lambat, dalam dan teratur
- ·
Relaks-kan otot
tungkai atas kanan
- ·
Relaks-kan otot
tungkai atas kiri
- ·
Relaks-kan otot
tungkai bawah kanan
- ·
Relaks-kan otot
tungkai bawah kiri
- ·
Relaks-kan otot
kaki dan ujung-ujung jari sampai benar-benar rileks
- ·
Anda kini merasa
relaks seluruh otot dari ujung kepala sampai ujung kaki.
- ·
Kalau seperti
ini, akan merasa tenang, pikiraan jadi ringan badan jadi sehat.
- ·
Sekarang ucapkan
kalimat ini dalam hati:
“Sejak saat ini dan seterusnya, di tempat favorit ini, SAYA akan
selalu fokus, nyaman dan relaks” Beberapa menit
ulang lagi kalimat di atas dalam hati
- ·
Rasa kan
sensasinya di seluruh panca indera Anda
- ·
Pada saat seperti
ini, sesunguhnya gelombang otak (diukur dengan EEG)
Anda masuk dalam alfa stage bahkan bila sudah sering Anda lakukan, bisa
lebih dalam lagi (theta stage).
§ Untuk kembali Anda ke keadaan sebelum relaksasi (disebut betha stage) lakukan penghitungan maju
dari satu ke lima dengan membuat kesepakatan pada diri sendiri,
misalkan: Saya akan menghitung maju dari 1 ke-5, pada hitungan ke–5: saya bisa
membuka mata dengan badan lebih segar, lebih rileks, lebih fokus, jiwa
sadar penuh dan dipenuhi oleh sifat pengasih & penyayang serta percaya diri.
§ Contoh penghitungaan maju (lengkapnya):
o (sebut) SATU: seluruh otot saya kembali seperti sebelum
latihan
o
Dua: pernafasan saya kembali
seperti sedia kala
o
Tiga: mata saya mulai terbuka
dan saya bisa senyum simpatik, enak
o
Empat: perasaan saya jadi
sangat tenang dan ringan
o Dan
LIMA: saya bisa membuka mata dengan badan lebih segar, lebih sehat, lebih
fokus, jiwa sadar penuh dan dipenuhi oleh sifat pengasih &
penyayang serta percaya diri.