Kamis, 14 April 2016

SEKILAS PERJALANAN INTIReiki

Oleh: Emil Ibrahim


Tanpa terasa 13 tahun sudah kita lalui bersama dalam suka dan duka, dalam pencarian dan perjalanannya IR akan tetap berkomitmen pada misi awalnya yaitu : menyebarkan, membantu, menolong setiap insan tanpa memandang suku, agama, budaya, gender dan strata sosial untuk menemukan jati dirinya.
Semua yang telah kita lalui bersama merupakan suatu pengalaman, suatu pelajaran yang harus kita ambil hikmahnya, suatu  sejarah dari sepenggal perjalanan INTIReiki (IR) dimulai dari awal pembentukannya hingga saat ini dan kedepan nantinya.


Semua ini diawali dari perkenalan kami dengan Reiki  pada akhir tahun 1999 dimana adik kami – Erick Ibrahim, meminjamkan buku Reiki aliran Usui yang ditulis oleh Bp. Ismail dengan penjelasan kemampuan healingnya. Hal ini sangat menarik perhatian kami. Sebagai seorang dokter, hati kami tergugah dengan ide yang muncul yaitu, bagaimana bisa mengobati pasien tanpa memberi obat. Suatu hal yang tidak lazim dalam dunia kedokteran.

Mulailah kami mendalami Reiki. Seiring waktu, banyak ketidak jelasan dan ketidak puasan yang kami rasakan. Kamipun banyak berdiskusi dengan berbagai pakar dari berbagai agama, berbagai pakar aliran Reiki maupun non Reiki, serta menggali informasi dari berbagai buku dan internet, demi mencari kebenaran, kejelasan dan jawaban atas semua ketidak-puasan dari pertanyaan-pertanyaan kami.

Interaksi berbagai pengalaman dalam mempelajari ilmu kedokteran, dari hasil diskusi kami dengan berbagai pakar tersebut, juga berbagai ilmu beladiri yang kami pelajari, seni pernafasan, hipnosis dan yoga serta tasawuf, akhirnya membuahkan suatu interpretasi baru, sebuah pemahaman baru terhadap Reiki yang kami pelajari. Kami menemukan satu energi baru yang berbeda dengan Reiki, baik dalam teknik, power dan warna energinya, yang kemudian kami perkenalkan dengan nama INTIReiki.

 Nama INTIReiki (IR) mulai kami munculkan ke publik pertama kali lewat buku “Divine Spirit Through Essential Reiki” yang diterbitkan oleh  PT.Grasindo -- salah satu group Gramedia pada akhir tahun 2002. Buku ini selesai ditulis tahun 2001 bersama Dra. Aline Soelaeman, MM  kawan diskusi, murid IR dan teman kuliah yang juga seorang praktisi Yoga dari Bandung.

Rupanya penjualan buku “Divine Spirit Through Essential Reiki” cukup pesat dan banyak mendapat tanggapan dari pembacanya. Atas prakarsa tb.Gramedia - Daan Mogot pada -12 April  2003 bekerja sama dengan penerbit Grasindo dan tabloid SENIOR, diadakanlah lokakarya IR yang pertama bertempat di tb. Gramedia – Daan Mogot. Ternyata diluar dugaan kami, peserta yang hadir hampir 300 orang dari hanya 30 kursi yang disediakan panitia.



Sejak itu, kemudian Tabloid SENIOR mengajak kerja sama untuk membuat lokakarya IR berikutnya. Sejalan dengan waktu, alumni IR makin bertambah besar, disamping itu, muncul juga kebutuhan berkonsultasi dari para alumni yang memiliki masalah kesehatan. Sebab itulah, tak lama kemudian muncul Klinik IR yang disediakan SENIOR disalah satu ruang rapatnya di lantai 4. Awalnya hanya di buka hari Senin, namun karena banyak peminat dan jam praktek hingga pkl 01.00 pagi, akhirnya di buka juga hari Rabu. Klinik IR inilah yang kemudian tumbuh di SENIOR dengan nama rubrik dan Klinik Alternatif.

Pada saat klinik berjalan, biasanya para alumni sering berkumpul untuk sharing, meditasi bersama atau juga berlatih GP. Terjadi pertukaran informasi dari alumni lama ke yang baru. Pertemuan biasanya di akhiri dengan attunement energi baru. Kebiasaan inilah yang akhirnya menjadi program attunement rutin tiap Kamis malam. Dulu, attunement dilakukan tiap Kamis malam pkl 00.00. Namun banyak alumni yang protes, karena  --- terlalu malam — katanya. Akhirnya diputuskan, waktu attunement adalah pkl 21.00-21.30. Adanya klinik dan temu alumni ini juga melahirkan ide pelatihan IR Healer.

Sejalan dengan waktu, kebutuhan alumni juga terus berkembang dan terakumulasi. Mulai ada alumni yang minta pelatihan IR dan meditasi di tempatnya (waktu itu di tempat pak Hondo/ibu Ami juga di Studio Ekspresi ibu Jamal dan ibu Titien di Bekasi). Semuanya kami layani sebatas kemampuan (kebetulan waktu itu pelatihan di SENIOR tidak berlangsung tiap minggu). Semuanya berjalan dengan baik. Makin hari, jumlah permintaan pelatihan dan alumni terus bertambah secara cepat. Dibeberapa tempat, bahkan pelatihan berjalan rutin (Depok, Bekasi, Kelapa gading, Pasar Minggu, Yogyakarta, Purwokerto juga di SENIOR sendiri).


Dinamika alumni ini menumbuhkan keinginan membuat wadah untuk mengatur jadual pelatihan. Saat itulah kami berpikir ada baiknya IR membuat cabang di berbagai tempat itu, dengan di bantu oleh pak Dinanto (alm), pak Hondo, kami mulai mengatur jadwal pelatihan.

Pelatihan di luar SENIOR ternyata menumbuhkan berbagai gesekan dengan pihak SENIOR sendiri. Terutama karena menyangkut soal biaya dan jadwal dari dr.Emil. Ujung-ujungnya pihak SENIOR menggugat, pilih di SENIOR atau pilih alumni IR dari SENIOR? Sebuah pilihan yang sulit bagi kami. Masalahnya, kedua-duanya punya niat yang sama, membantu mengembangkan IR.

Kami mencoba mencari jalan tengah, dengan mengajukan MOU antara IR dengan Tabloid SENIOR, namun upaya ini gagal. Mei 2004 – Pelatihan IR di Senior di hentikan. Namun klinik tetap berjalan seperti biasa.
Tahun 2004, ini kami berhasil merampungkan buku kedua dan tahun 2005, terbitlah buku kedua IR, yaitu: Rahasia INTIReiki yang juga di terbitkan oleh Tabloid SENIOR. Pada tahun ini juga berdiri klinik-klinik IR di:

·     Jakarta Barat : Klinik Holistik IR SENIOR
    Dr.Emil, Gedung Senior, lt IV. Jl. Palmerah Barat 35-37. Telp (Tika) 021- 536 77 835 pswt 4363 & 4215.
·     Jakarta Selatan:
o  Fatimah Dwi Yanti, Cinere Estate, jln.Kemuning Blok F3 No.70. Telp.081311131958.
o  Klinik Holistik IR  METTA – Ps. Minggu (Pak Dinanto – Ibu Lita)
     Telp : 7815-423 / 0817-4809-462
·     Jakarta Utara: Klinik Holistik IR PINK LOTUS
    Ibu Ami, Kelapa Gading Griya, jln.Torompio JM/9. Telp 021-45841119.
·     Bekasi: Klinik Holistik IR REYDITA –
    Ibu Titin dan Ibu Jamal, Studio Ekspresi- Ruko Villa Galaxy. Jln. Pulo Ribung Blok FE 282°. Telp: 824 25081/0856-909-4568.
·     Tangerang: Klinik Holistik IR Ciledug (pak Frans) Telp:730-2970/0811980269 
·     Cabang Yogyakarta: 0815-8718-684 (Pak Abi)
·     Cabang: Purwokerto: 0812-2726-119 (Bu Lejar)


Sejak itu kelompok alumni IR SENIOR menjadi makin solid, kami tetap mengajar di berbagai pelatihan di luar SENIOR. Bahkan kelompok ini kemudian pada tahun 2005 memproklamirkan diri dengan nama wadah: Perkumpulan INTIReiki Indonesia (PIRI) dengan ketua umum Dr.Emil sendiri dan dibantu ketua harian pak Dinanto (alm). Dari PIRI inilah lahir buletin PROBONO PUBLIKO yang dikomandani oleh pak Tanto.

Alumni IR mulai di tata dengan adanya Kartu Anggota dan Iuran anggota. Muncul juga program mentoring dan MGM (Member get Member). Ini semua berkat upaya pak Dinanto.

Muncul juga Temu Alumni Tahunan, arisan pengurus dan pelatihan IR Trainer (IR-4). Pelatihan IR-4 ini di berikan kepada pengurus PIRI dengan harapan muncul trainer baru, pengajar – pengajar baru selain dr.Emil demi adanya regenerasi dan demi memenuhi semua keinginan untuk mengadakan pelatihan – pelatihan yang jadwalnya semakin padat.

Tahun 2006, perjalanan kami dan PIRI semakin mulus. Pelatihan dan kerja sama berkembang ke perusahaan dan instansi, seperti MEDCO, BNI, beberapa Yayasan agama, dengan kelompok pengajian, Vihara, bahkan pelatihan di SENIOR dibuka kembali. Sayangnya kerja sama ini tidak di’kawal’ dengan sebuah MOU. Akibatnya bisa ditebak, sejarah berulang, lagu lama hit  kembali. Terjadi kembali konflik antara PIRI dengan SENIOR.

September 2006,  kami melakukan reorganisasi PIRI sekaligus bertujuan memicu pengembangan Cabang IR. Dengan demikian, klinik Pasar Minggu diharapkan segera menjadi Cabang IR Pasar Minggu. Demikian juga klinik di SENIOR serta Klinik lainnya. Namun kendala SDM akhirnya menghalangi terbentuknya cabang-cabang ini. Kendala inilah yang memacu kami untuk segera mencetak IR Master yang mampu menjadi healer sekaligus pengajar IR. Harapannya, setelah mengikuti IR trainer, cabang-cabang ini segera tumbuh di seluruh bumi.

Pernah ada satu orang alumni bertanya, mengapa IR-4 tidak dibuka dari dulu? Sebetulnya tentang pelatihan IR trainer selalu dipromosikan pada pelatihan IR-1, hanya memang ada syaratnya, yaitu: “Boleh bagi yang sudah mengetahui Simbol dan Misi Pribadinya”. Sekarang kami hapus prasyarat itu, karena di dalam kurikulum IR, materi tersebut kami masukan pada IR-3.


01 Desember 2007- kami mulai melaksanakan pelatihan IR Trainer. Akibat kendala tempat, akhirnya pelatihan dilakukan di luar SENIOR. Rupanya pelatihan ini cukup menarik peminat, hingga direncanakan akan dilakukan lagi di SENIOR untuk angkatan selanjutnya.

Rupanya takdir berbicara lain, setelah Pemantapan IR Master di Anyer  1-2 Maret 2008 dan Pelatihan IR-1 di SENIOR 29 Maret 2008 terjadi perubahan policy mendadak di Gramedia. Pelatihan IR Trainer yang seyogyanya di laksanakan 5 April 2008, mendadak di batalkan. Kami pikir, mungkin peristiwa ini mengharuskan IR mandiri. Belakangan kami tahu, memang akhirnya klinik dan Tabloid SENIOR ditutup.

Kini INTIReiki, kami kembangkan dengan nama IR Center (IRC). IRC memang baru nama, kita belum punya tempat atau Klinik yang permanen.  Namun, dengan bermodalkan sejumlah alumni yang ikhlas dan bersemangat, kami optimis akan tumbuh cabang-cabang IRC di tempat-tempat lain.

Kami merasa sudah saatnya kita, mengumpulkan, membangun, menata kembali INTIReiki yang telah kita buat sebelumnya dengan tetap berpedoman  kepada komitmen awal berdirinya INTIReiki. Untuk membangun dan menata kembali INTIReiki, kami menghimbau seluruh alumni: mari kita duduk  bersama-sama, berkumpul,  bermusyawarah mencari jalan terbaik membangun INTIReiki, membentuk dan mengembangkan kembali cabang-cabang nya. 

Mari kita buka lembaran baru dengan menjunjung semangat kebersamaan dan kekeluargaan. Kita tidak terlepas dari masa lalu. Namun masa depan adalah yang utama. Kami hanya ingin mengembangkan IR yang terlepas dari persoalan-persoalan atas perbedaan-perbedaan. Kami ingin mengajak rekan-rekan alumni IR dimanapun Anda berada, dari alumni pelatihan IR dimana saja, lupakan semua memori masa lalu, lupakan semua perbedaan yang mungkin ada, kita adalah satu, “INTIReiki”. Mari kita bersatu, bersama-sama melebarkan INTIReiki  di bumi Tuhan yang Indah ini. SALAM IR !

Sabtu, 26 Maret 2016

PENCERAHAN KESADARAN

Dalam INTIReiki, pencerahan diartikan mendapatkan kehidupan yang sempurna. Baik pada dimensi hidup Anda saat ini, maupun yang akan datang. Bermula dari ketidak sempurnaan, untuk mendapatkan kehidupan yang sempurna ini, manusia seyogyanya melakukan pencerahan kesadaran, yaitu: memahami dan merehabilitasi empat diri dan mencapai misi khusus hidupnya (Misi Pribadi/MP) dikehidupan sekarang dan meningkatkan Pancaran Enerji Roh (PER) untuk menyatu dengan Sumber awalnya.

Jadi, manusia, langit, bumi (beserta isinya), Jin, Malaikat, Waktu,  Arwah, Roh dan ilmu pengetahuan serta semesta alam lain adalah sejatinya  “Hidup”.  Semuanya itu “Hidup” sesuai kodrat dengan aturan, tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Manusia adalah mahluk ciptaanNya yang  paling sempurna, paling tinggi derajatnya karena memiliki kehendak bebas. Mengapa manusia sangat istimewa? Karena manusia diberi kemampuan untuk  mengidentifikasi, menelaah, mengeksplor dan mengetahui semua  rahasia ciptaanNya.

Manusia diberi kemampuan untuk berubah, mengeksplor, mengenali, menemukan pengetahuan yang merupakan kunci untuk mengungkap rahasia Kesempurnaan Tuhan dan ciptaanNya. Karena itulah pengetahuan ini sangat penting bagi manusia dalam upaya pembelajaran, memahami,
mengerti dan meningkatkankualitashidup dankehidupan ini.Dengan pengetahuan ini, manusia harus memanfaatkannya semaksimal mungkin untuk terus mengeksplor,  memahami dan merehabilitasi empat dirinya, asalnya, potensinya, lingkungannya, semesta alam, asal muasal semua ini dan tentu: Tuhannya.

Jika semua manusia telah belajar (sadar diri) dan mengetahui asalnya, akarnya, sejarah dirinya sendiri, misi hidupnya, memperbaiki dirinya, lingkungannya, memahami semesta alam dan Tuhannya maka ia telah mengetahui “Hakekat Hidup” sejatinya.

Evolusi spiritual ini akan mewujudkan kerukunan hidup dan keseimbangan antar bangsa, antar entitas dengan semesta akan terwujud. Saat itulah, harmonisasi seluruh alam dalam semesta akan tercipta kembali. Umur dunia akan bertambah panjang. Inilah yang dinamakan hidup yang sempurna.

MUSIK ENAK

Rabu, 27 Januari 2016

LIMA PILAR INTIReiki

Sesuai dengan definisi operasionalnya, INTIReiki adalah teknik dan seni menggunakan esensi enerji halus semesta alam untuk mencapai kesempurnaan hidup.

Teknik, berarti keterampilan yang membutuhkan penalaran yang menggunakan otak kiri sebagai “processor”nya, sedangkan seni, membutuhkan intuisi dan imajinasi yang dikerjakan oleh otak kanan yang ajaib. Bisa diibaratkan IR adalah bangunan dengan fondasi penyelarasan, maka dalam proses penggunaannya ada lima hal yang menjadi pilar IR atau tonggak dalam mengakses enerji dan cahaya IR, yaitu: Sinkronisasi (Sin),Relaksasi, Afirmasi dan Visualisasi (RAV) serta Syukur  (Suk) pada Ilahi.

Relaksasi (membuat gelombang otak masuk ke alfa – theta stage) dibutuhkan sebagai wujud kesediaan dan kepasrahan kita dalam menerima apapun yang diberikan Tuhan kepada kita, sedangkan Afirmasi merupakan wujud dari niat, penalaran atau pikiran kita yang dikerjakan oleh otak kiri dan Visualisasi/membayangkan merupakan wujud dari imajinasi yang digerakan oleh otak kanan dan bawah sadar kita.

Inilah proses utama dari seluruh teknik dan seni INTIReiki, yang menggunakan kepasrahan dan pikiran. Kepasrahan yang awali dengan niat Sinkron dengan Tuhan, akan menghubungkan kita dengan Kecerdasan Akal Semesta dan kerja otak memberi arah tujuan.
Proses ini akan menjadi lebih lancar dan kuat bila didasari oleh adanya desire (emosi, kehendak kuat, rasa terdesak, keinginan, hasrat, kepercayaan) yang kuat dari dalam diri.

Bersyukur, merupakan tindakan penutup. Kita ucapkankan: terima kasih Tuhan,  apapun yang kita afirmasi dan kita bayangkan,seakan sudah/sedang/akan terjadi dengan sempurna, kemudian kita berterima kasih pada Tuhan yang sudah memperkenankan hasrat kita (afirmasi dan visualisasi).  Proses ini digunakan terus menerus di setiap teknik IR. Karenanya, kelima pilar IR ini menjadi penting untuk Anda latih dan terus didalami. Jika Anda rajin mempraktekan IR, maka waktu dan pengalaman akan mematangkan dan meningkatkan kemampuan Anda hingga menjadi seorang INTIReiki Master.

Output  dari proses Sin-RAV-Suk, adalah atap dari bangunan IR, yang tak lain adalah enerji dan cahaya IR itu sendiri. Enerji dan cahaya IR dapat difungsikan untuk berbagai hal, seperti; penyembuhan, meditasi, hipnosis, pemurnian enerji, pembersihan, mengusir gaib, penarikan, penyimpanan dan merubah enerji. Kesemuanya merupakan hasil yang bisa didapatkan oleh praktisi INTIReiki.
           
Outcomes dari seluruh upaya yang dilakukan praktisi IR adalah manfaat apa yang diinginkan baik untuk pribadi ataupun untuk pihak lain. Individual atau komunitas. Dengan melakukan proses tersebut, akan dihasilkan output yang berupa tersalurkannya enerji dan cahaya IR,  yang akan mewujudkan berbagai harapan kehidupan Anda, mulai dari kebutuhan fisik maupun kebutuhan mental  dan spiritual, seperti kebutuhan dasar, kesehatan, keberlimpahan hingga dengan aktualisasi diri. Didapatnya outcomes seperti: pengenalan diri, pasien sembuh, proposal diterima, tampil percaya diri, menjadi bijak atau tampil prima adalah contoh manfaat atau harapan yang bisa dipetik oleh praktisi IR.

Namun outcomes yang terjadi, bisa juga tidak sesuai dengan keinginan, disisi inilah, kepasrahan menjadi penting, untuk membiarkan Tuhan bekerja tanpa diganggu keinginan dan keserakahan. Manusia boleh berusaha (dengan Sin-RAV-Suk) namun Tuhan punya Kuasa Kesempurnaan. Gambar 5.1 merupakan ilustrasi dari inti pelajaran IR.

Bagaimana dengan Anda yang sudah mengikuti pelatihan IR? Apakah akan langsung memperoleh berbagai manfaat, seperti telah diuraikan di atas? Tentunya dibutuhkan waktu untuk menjadikan  INTIReiki sebagai bagian dari  gaya hidup seseorang. Karena tujuan akhirnya adalah untuk memperoleh kedewasaan Roh, diharapkan Anda tidak tergoda oleh “hasil ajaib” yang bisa diperoleh dari enerji INTIReiki sehingga Anda terburu-buru mengikuti latihan INTIReiki tingkat selanjutnya.
Walaupun hal ini dimungkinkan, janganlah  ‘memaksakan’ diri Anda dengan mengambil jalan pintas dan malah melewatkan suatu proses ASIMIN (asimilasi, imitasi dan inovasi) dari teknik INTIReiki yang sangat sederhana.

Seperti halnya interaksi dengan manusia, maka pemahaman yang tidak tergesa-gesa membuahkan pengertian essensi INTIReiki sesungguhnya. INTIReiki akan membantu  mengubah kesadaran diri Anda dengan cara mengubah perilaku secara bertahap. Transformasienerji dan sikap negatif tentu saja tidak bisa dilakukan secara instan dalam waktu sekejap.
           
Gunakan penalaran dan intuisi Anda semaksimal mungkin untuk mengeksplorasi diri,  semesta alam dan Tuhan, dengan menggunakan resep(Lima pilar) IR sebagai alat bantu Anda. Sehingga akhirnya Anda bisa menjadi manusia yang sehat secara fisik, mental dan spiritual, yang berarti juga Anda telah memasuki tahap pencerahan untuk kesempurnaan hidup Anda.
           

INTIReiki mempercepat proses kita menuju ke dalam proses kedewasaan Roh. Maka proses INTIReiki menjadi pola pikir dan pola hidup kita tidak bisa dipaksakan instan. Nikmati tiap tingkatan dalam INTIReiki, Anda akan menemukan lebih banyak lagi rahasia yang belum terungkap bahkan oleh kami sekalipun.  

Kamis, 17 Desember 2015

BUKU: "MATI TAK BERARTI PERGI"

Dalam IR, selalu di ingatkan agar mengetahui misi hidup. Salah satu orang yang sudah mengetahui, mengakui dan menjalankannya adalah HERWIRATNO. Misinya : menjadi penyampai pesan Arwah. Penulis buku ini punya latar belakang akademis yang kuat, beliau lulusan S1-S2 Fakultas Ilmu Budaya Univ Indonesia. Selain menjadi dosen, beliau juga akupunturis. Misi nya terlihatnya simple, tapi jika Anda membaca bukunya, akan terbayang betapa 'revot'nya Herwi menjalankan misinya. Mulai jadwal kerja yang 'dikacau' jadwal tidur yang gak jelas, hingga bingung dengan 'ulah' arwah yang memberikannya 'ilmu' hingga 'harta karun'.
jika Anda membaca buku ini, maka Anda akan menemui Herwi's rules (ini istilah saya). Yang bersngkutan tidak bilang begitu. Anda mau tahu Herwi's rules?
  • Banyak mohon ampunan ketika masih hidup
  • Saling memaafkan antara suami-istri, anak – orang tua
  • Doa dan amal kebaikan akan menjadi cahaya penerang dan baju dalam meneruskan perjalanan setelah mati
  • Doa sangat diperlukan oleh orang yg sudah meninggal
  • Arwah yang terperangkan, sangat mendambakan di doakan dan di ajak berdoa bersama untuk melanjutkan perjalanan arwahnya.
  • Alam antara: terletak di antara alam manusia dan alam arwah.
  • Arwah yang terjebak disebabkan karena kemelekatan dgn benda, seseorang atau sesuatu didunia. Bisa terikat pada hal2 yg sangat di benci atau pun yg dicintai.
  • Keikhlasan memaafkan dan melepas kemelekatan, merupakan syarat utama utk bebas dari alam antara dan bisa melanjutkan perjalanan jiwanya.
  • Arwah suka di rumah kosong karena hawa tubuh manusia panas utk mereka.
  • Tanah tempat tinggal merupakan disket yang menyimpan kejadian apapun di atasnya. Kejadian diatasnya buruk maka aura tanah juga menjadi buruk
Dalam buku ini juga Anda dapat petunjuk, ciri-ciri orang yang akan meninggal, bagaimana mendoakan arwah yang terjebak, hingga beberapa metoda terapi arwah.

Jika Anda tertarik buku ini, silahkan hubungi langsung penulisnya: Herwiratno.
HP: 087877916900 - 08129173414 email: herwiratno@yahoo.com, kalau dia tanya tahu dari mana? kasih tahu aza dari dr.Emil Ibrahim.




Sabtu, 21 November 2015

15 PRINSIP DASAR PENYEMBUHAN INTIReiki

Dalam penyembuhan model IR, selain pemahaman dan prinsip IR ada 15 prinsip penyembuhan IR yang perlu diingat:
  1. Penyakit dan penyembuhan bersumber dari Tuhan
  2. Sakit adalah suatu keadaan enerji tidak seimbang.
  3. Penyembuhan, membuat segala sesuatunya seimbang
  4. Keluhan hanya”tanda” (objektif/subjektif)
  5. Stetoskop/Pemeriksaan labortorium/Ronsen digantikan oleh sensitivitas tangan  dan atau bandul
  6. Semua entitas (seperti obat/makanan, penyakit, penyebab penyakit, organ, sel) hakekatnya adalah enerji.
  7. Terdapat hubungan erat antara: mind (Pikiran) – mental (Jiwa) – tubuh fisik (Jasad) dan Roh
  8. Enerji bisa ditarik dan atau diprogram kinerjanya.
  9. Model 4 diri manusia àsel atau atom memiliki 4 model juga
  10. Regenerasi: DNA – sel – jaringan – organ – sistem – tubuh – manusia
  11. Penyebab penyakit: Psikologis, Biologis, Fisik, Kimiawi, Kundalini, Gaib dan Gen
  12. Enerji bisa disalurkan dari manapun
  13. Latihan menggunakan berbagai enerji bertujuan untuk memupuk keyakinan Anda terhadap enerji yang dibutuhkan
  14. Mengakses enerji = menerima enerji (merasa, mendengar, melihat dan membaui)
  15. Proses penyembuhan IR: Enerji yang disalurkan lewat: tangan (hand on or hand off), media khusus atau jarak jauh, Penggalian emosi pada pikiran bawah sadar, Enerji dan Gerak Penyembuhan (GP), Terapi Past life, Terapi leluhur, Terapi DNA

DETOKS INTIReiki

Detoks bisa di artikan secara bebas mengeluarkan semua yang menumpuk. Apapun materinya, spt: toksin, bad mood, stress, energi (baik yang negatif ataupun kelebihan energi positif).

Teknik ini dapat digunakan untuk:
·    Menghilangkan keletihan
·    Menyeimbangkan kelebihan enerji setelah attunement
·    Pembersihan enerji negatif
·    Menghilangkan stress
·    Detoks

Adapun, langkah-langkahnya, sebagai berikut:
1.  Posisi duduk bersila, tangan di ssampin tubuh, fokus ke Cakra.mahkota
2.  Afirmasi: Ya Tuhan, hadirkan ECIR untuk membersihkan diri saya. Semua enerji dan pikiran negatif keluar melalui Cakra tangan, Cakra dasar dan Cakra kaki, menuju inti bumi tanpa merugian mahluk apapun
3.  Rasakan enerji mengalir dari Cakra mahkota turun ke seluruh tubuh dan keluar melalui Cakra tangan, Cakra dasar dan Cakra kaki sambil membawa: Enerji negatif, emosi negatif, kelelahan, galau, rasa nyeri dsb.
4.  Lakukan 5-15 menit
5.  Berterima kasih pada Ilahi.





















Lihat juga

Senin, 05 Oktober 2015

MUSIK MEDITASI

Terkadang, untuk membuat kita lebih relaks, telinga perlu dimanjakan dengan
musik. Cobalah musik meditasi kiriman teman ini:

DNA Repair

Jumat, 02 Oktober 2015

Sambutan buku The Complete Book of INTIReiki Ir.Achmad Chodjim, MM

SAMBUTAN

Buku yang ada di tangan pembaca ini adalah buku tentang Reiki. Buku ini ditulis oleh seorang dokter, yang sekaligus praktisi Reiki. Penulis buku adalah dr. Emil Ibrahim, MARS. Ini bukan satu-satunya buku tentang Reiki yang pernah ditulisnya, tetapi ini adalah buku ke delapan yang merupakan revisi dari tujuh buku INTIReiki yang pernah ditulisnya.

Sebagai seorang dokter yang sekaligus praktisi INTIReiki, dr. Emil selalu mengamati gerak energi alam raya. Dari ketekunannya mengamati gerak energi alam ini selama tiga belas tahun, akhirnya dr. Emil merevisi tulisan-tulisannya tentang INTIReiki. Dengan demikian, buku ini bersifat meng-up date tulisan-tulisan sebelumnya, sehingga diharapkan pembacanya bisa mengalami pencerahan dalam hidup ini.
Buku-buku tentang INTIReiki yang ditulis sebelumnya tidak salah. Teknik-teknik dasar yang ada pada buku-buku sebelumnya tetap tidak berubah. Tetapi, dengan buku yang ke delapan ini, ada pengembangan-pengembangan teknik dan penjelasannya, sehingga para pembaca buku ini dapat memahami dan mengaplikasikan INTIReiki ini dengan mudah.

Dewasa ini di negara-negara maju, banyak orang yang ingin mengetahui kehidupan masa lampaunya, yaitu melalui terawang past live, atau past live regression. Melalui buku ini Anda diajak oleh dr. Emil untuk melatih diri melihat kehidupan masa lampau Anda sendiri melalui teknik meditasi past life. Anda juga diajak untuk berlatih meditasi langit, yaitu teknik meditasi penyatuan, yang belum dipublikasikan dalam buku-buku INTIReiki lainnya.
Tulisan INTIReiki dalam buku ini disusun secara sistematis agar pembacanya bisa mempelajari dengan mudah dan enak, dari teori dan praktik, dan akhirnya bisa menjadi praktisi Reiki yang baik, yang amat berguna bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Tujuan akhirnya adalah Anda bisa meraih kebahagiaan hidup yang sebenarnya.
Selamat membaca! Semoga Cahaya Ilahi menyoroti Anda, hilanglah kegelapan dan teranglah kehidupan Anda. Akhirnya, cinta-kasih Ilahi selalu meliputi Anda, dan terefleksikan ke sekeliling Anda. Damai bagi semuanya........!


Jakarta, 19 September 2015

Rahayu,
Achmad Chodjim



[1] Penulis buku: : Membangun Surga, Sunan Kalijaga, Syekh Siti Jenar - Rahasia dan Makna Kematian, Syekh Siti Jenar - Makna dan Makrifat Kehidupan
Syekh Siti Jenar - Makrifat Kasunyatan 1, Hidup Penuh Makna, Rahasia Sepuluh Malam, Kekuatan Takwa, dan masih banyak lagi yang lainya.

Pengantar The Complete Book of INTIReiki dr.W.Mustika

Insya Allah dalam waktu dekat buku The Complete Book of INTIReiki akan terbit. Kata pengantar yang saya tunggu dari dr.Wayan Mustika sudah tiba. Inilah kata pengantarnya:

KATA PENGANTAR

Memahami alam semesta tidak ubahnya memahami diri sendiri, demikian pula sebaliknya. Karena manusia adalah miniatur alam semesta.
Semesta raya ini pada dasarnya dibentuk dari tiga komponen utama: materi, energi dan "Sesuatu" yang mengisi kekosongan diantara materi energi.

Materi alam semesta ini di tingkat terkecil telah diketahui sebagai atom, dengan inti atom dibentuk oleh Neutron yang bersifat netral dan Proton yang bermuatan positif. Sedangkan kabut elektron yang bermuatan negatif mengelilingi inti atom tersebut.

Diantara inti atom dan kabut elektron yang mengelilinginya terdapat ruang kosong. Dan di ruang kosong inilah "Sesuatu" yang menyebut diri-Nya sebagai Kecerdasan Semesta Tak Terbatas, yang oleh kalangan agama menyebut-Nya Tuhan, selalu bekerja dalam keabadian untuk mengatur dan mengendalikan interaksi antar elektron dan inti atom, juga interaksi antar atom.

Interaksi antar atom dibawah kendali Kecerdasan Semesta Tak Terbatas itu menciptakan molekul. Interaksi antar molekul menciptakan senyawa hingga menciptakan protein. Dan interaksi antar protein menciptakan protoplasma yang menjadi cikal bakal sel-sel mahluk hidup pertama di masa lalu. Interaksi antar sel berkembang menjadi jaringan dan interaksi antar jaringan berkembang menjadi organ dan sistem organ pada diri mahluk hidup.

Dalam rangkaian interaksi inilah kita bisa memahami bagaimana peran Sang Kecerdasan Semesta Tak Terbatas, Tuhan, pada proses penciptaan, pemeliharaan dan peleburan mahluk hidup.
Lain halnya dengan energi, dia ada pada setiap atom sebagai keniscayaan yang  menyertai atom-atom dari materi di alam semesta ini. Itu sebabnya setiap mahluk hidup atau tak hidup memiliki energi.  Interaksi antar atom mempengaruhi interaksi antar energi.

Manakala terjadi gangguan pada interaksi antar atom, terjadi perubahan pada penciptaan molekul, senyawa, protein, sel-sel dan seterusnya hingga terjadi perubahan pada organ-organ mahluk hidup.
Dalam realitasnya, zat-zat pada makanan, radiasi oleh zat radioaktif dapat mempengaruhi kondisi sel-sel manusia. Perubahan ini kemudian menimbulkan kondisi yang disebut "penyakit".

Tentu saja gangguan interaksi antar atom yang menciptakan perubahan di tingkat seluler itu pun berpengaruh pada perubahan medan energi, karena susunan atom yang juga berubah pada sel-sel tubuh yang sakit. Perubahan medan energi inilah yang banyak dijadikan fokus perhatian pada pengetahuan yang menggunakan kepekaan pemantauan energi dalam diagnosa dan terapi suatu kondisi sakit.

Tampaknya dalam ilmu INTIReiki, sebagaimana ditulis apik dan terstruktur dalam buku ini, pengetahuan tentang energi dalam setiap sel tubuh manusia akan dapat membantu dalam usaha memperbaiki sel-sel yang sakit.  Sebab, memperbaiki kondisi keseimbangan dan kestabilan energi tentu akan membantu memperbaiki interaksi antar atom yang berujung pada perbaikan kondisi seluler.

Dan sebagaimana telah dipahami bahwa atom, energi dan Kecerdasan Semesta Tak Terbatas yang mengisi ruang kosong dalam setiap atom tersebut adalah tiga komponen yang saling berinteraksi, maka mempelajari INTIReiki tidak saja membuat kita terhubung dengan energi dan materi, namun juga terhubung dengan Tuhan, Kecerdasan Semesta Tak Terbatas yang ada sebagai pengatur dan pengendali di dalamnya.
Dengan terang pemahaman ini, maka INTIReiki bisa menjadi salah satu jalan untuk terhubung dengan Tuhan dalam setiap materi sel dan energi di dalamnya.

Maka, selamat kami ucapkan atas terbitnya buku ini sebagai jalan untuk memainkan peran penuh manfaat dalam menjaga kesehatan tubuh, keseimbangan energi, serta keterhubungan dengan Sang Maha Agung yang berdiam dalam diri, pada setiap ruang kosong dalam diri.
Siapa saja serius membaca buku ini, dengan pendalaman yang baik, akan berjumpa Tuhan dalam diri.

Kuta, Agustus 2015

W. Mustika




[1] Penulis buku: Dialog Spiritual 1-2, Dunia Tanpa Suara, Grahasta Asmara, Saat Semesta Bicara, Pesan Langit dan Bumi, Berguru Pada langit dan Bumi.

Kamis, 02 April 2015

PENGANTAR BUKU "COMPLETE BOOK OF INTIREIKI"

Buku yang akan segera berada ditangan Anda ini,  merupakan buku ke delapan dan merupakan perasan dari tujuh buku INTIReiki (disingkat dengan IR) yang pernah saya tulis. Mengapa diperas? Karena buku pertama, “Divine Spirit through Essential  Reiki” diterbitkan oleh PT.Grasindo, Jakarta, tahun 2002. Jadi, sudah tiga belas tahun INTIReiki online di semesta alam ini dan perlu di up date agar selalu up to date dalam pencerahan.

Kabar baiknya, isi buku pertama ternyata merupakan benih yang tidak perlu di ubah. Artinya, dengan dinamika yang berkembang saat ini, benih itu dapat tumbuh lebih subur lagi. Contoh; mengenai formula RAV (Relaksasi-Afirmasi-Visualisasi) yang ada di buku pertama, ini merupakan dasar dari hipnosis yang belakangan ini marak di berbagai media TV Indonesia. Jadi para alumni IR akan sangat mudah dan cepat memahami hipnosis, karena polanya sama.
Kembali ke ide up date, pada buku ini formula RAV kami tambahkan dengan teknik Sinkron (Sin) diawal dan Syukur (Suk) diakhir aplikasi. Sehingga formula IR saat ini adalah Sin-RAV-Suk. Penjelasan lengkap bisa di baca pada Bab-2, Bab-3 dan Bab-5.

Pada Bab-6 Anda dapat membaca berbagai teknik latihan INTIReiki, mulai dari tingkat dasar hingga tingkat IV. Juga beberapa teknik meditasi rahasia, seperti meditasi past lives, meditasi langit atau meditasi penyatuan yang belum pernah di pubikasikan dalam buku INTIReiki lainnya.

Walaupun latihan sudah mulai diberikan di Bab-2, pada Bab-6 lebih padat berisi berbagai latihan dari tiap tingkatan IR. Dilengkapi juga dengan strandar prosedur penyembuhan, sehingga Anda dapat melakukannya sendiri di rumah. Standar prosedur penyembuhan, saya diberikan untuk menjawab masalah ‘lupa’ dan keamanan selama melakukan healing, baik untuk diri pribadi maupun untuk objek/orang lain.

Instrumen latihan, ringkasan dan kata kunci di tiap bab serta INDEKS, merupakan petunjuk penekanan materi, sehingga pembaca lebih fokus saat memahami materi.

Terakhir, buku ini juga memuat Salam INTIReiki, hyme INTIReikiself attunement IR dan daftar 300 lebih nama energi INTIReiki, baik yang di’temukan’ oleh Founder IR ataupun para IR Master.

Seperti tukang kembang, yang melakukan ASIMIN (ASimilasi IMitasi dan INovasi) hingga muncul karangan bunga yang indah, semua teknik di buku ini bukanlah murni ciptaan saya. Saya hanyalah seorang pembelajar yang mencoba membagikan hasil pembelajarannya kepada Anda. Apalagi seperti yang dikatakan Gde Prama: “setiap pengungkapan melalui bahasa senantiasa menghadirkan penjara”. Jadi sangat mungkin, beberapa ide tidak sejalan dengan pemahaman Anda (mungkin Anda sudah terpenjara, atau tidak mau dipenjara lagi, oleh pikiran saya). Itu pun bisa dimaklumi.

Oleh karena itu, marilah kita tiru semangat tukang kembang. Kita bisa merangkai apapun yang sudah ada kemudian membagikan keindahannya kepada sesama.
Harapan saya, setelah Anda mencoba merangkai semuanya dalam kehidupan, Anda bisa menggapai indahnya kebahagiaan: berupa tubuh sehat, kelimpahan rizki, pencerahan, menolong sesama mahluk dan kesempurnaan hidup karena misi hidup Anda tercapai. Bukan hanya di waktu dan tempat Anda sekarang,  akan tetapi bisa Anda nikmati keindahannya hingga di alam fana kelak.


Jakarta, 23 Mei 2015

Emil Ibrahim

New wesite

E-BOOK INTIREIKI 2023